Last Updated on March 10, 2024
Berdasarkan data statista pada Bulan Juni 2021, jumlah pengguna WhatsApp di Indonesia berjumlah 84,8 juta pengguna.
Hal ini menempatkan Indonesia berada di urutan ke – 3, sebagai negara dengan jumlah pengguna WhatsApp terbanyak di dunia.
Bagi pebisnis kuliner seperti Anda, banyaknya jumlah pengguna WhatsApp ini merupakan suatu peluang yang harus dioptimalkan.
Karena Anda bisa menggunakannya untuk mempromosikan produk Anda kepada calon pembeli.
Di artikel berikut ini, kami akan membahas tentang cara promosi makanan di WhatsApp Messenger.
Syaratnya:
- Anda harus terlebih dahulu menentukan cara pembelian produk Anda. Bisa menggunakan cara manual (chat), atau melalui toko Anda yang ada di marketplace.
- Anda harus memiliki foto produk berkualitas. Dalam hal ini, Anda bisa menggunakan kamera khusus, atau kamera smartphone.
Kalau 2 syarat di atas sudah terpenuhi, silahkan lanjut membaca artikel ini sampai tuntas.
8 Cara Promosi Makanan Di WhatsApp Messenger
Sekedar informasi, Anda bisa menggunakan salah satu, beberapa, atau semua cara promosi makanan di WhatsApp berikut ini.
Silahkan disesuaikan dengan kebutuhan dan SDM yang Anda miliki.
Kalau sudah cukup jelas, mari simak penjelasannya satu per satu.
1 – Menggunakan WhatsApp Business
Cara pertama adalah dengan menggunakan Whatsapp Business.
Alasan utamanya:
WhatsApp Business memiliki lebih banyak fitur powerful ketimbang Whatsapp Personal.
Salah satunya, Anda bisa mengoptimalkan fitur business toolsnya.
Mulai dari profile, catalog, greeting and away message, quick replies, labels, hingga beriklan di facebook dan instagram.
Pada intinya, WhatsApp Business merupakan apilikasi yang didesain khusus untuk para pemilik bisnis. Khususnya bisnis kecil.
Anda bisa mendownload WhatsApp Business secara gratis melalui google play (android) dan app store (iOS).
2 – Menggunakan Nomor Khusus
Kami sangat menyarankan agar Anda menggunakan nomor khusus untuk WhatsApp Business Anda.
Tujuannya:
Agar kontak personal Anda tidak tercampur dengan kontak bisnis.
Akan lebih baik jika Anda memiliki 2 smartphone yang memiliki 2 SIM Card berbeda (personal dan bisnis).
Tapi kalau belum ada, Anda tetap bisa menggunakan 1 smartphone dengan 2 SIM Card berbeda (personal dan bisnis).
Karena saat ini, hampir semua smarthone menyediakan 2 SIM Card.
3 – Memiliki Grup WhatsApp Khusus
Mempromosikan produk Anda kepada orang – orang yang sudah mengenal Anda, tentunya akan relatif lebih mudah.
Inilah alasan utama mengapa sebaiknya Anda memiliki grup WhatsApp khusus.
Membuat grup WhatsApp cukup mudah. Caranya:
- Buka WhatsApp > Ketuk opsi lainnya > Grup baru.
- Pilih minimal 1 kontak untuk dimasukkan ke dalam grup.
- Masukkan subjek grup yang relevan (maksimal 25 karakter).
- Ketuk tanda centang hijau jika pengaturan grup sudah selesai.
Bagian tersulitnya adalah, mengupayakan agar orang – orang mau bergabung ke dalam grup tersebut.
Strateginya:
Anda harus terlebih dahulu menyediakan “sesuatu” yang mereka butuhkan atau sukai.
Setelah itu, barulah promosikan grup WhatsApp Anda secara rutin dan berkala.
Nah, jika Anda sudah memiliki grup WhatsApp khusus dengan jumlah anggota yang cukup banyak, jangan hanya melakukan promosi saja.
Namun berikan juga tips, resep, dan informasi penting lainnya kepada mereka. Atau bisa juga dengan aktif menjawab pertanyaan mereka.
Sedangkan untuk promosi, Anda bisa melakukannya 1 x 1 Minggu.
Strategi ini akan membuat orang – orang lebih betah di grup WhatsApp Anda.
4 – Mengirimkan Broadcast Berdasarkan Labels
Dengan Whatsapp Business, Anda bisa menggunakan labels untuk mengelompokkan calon pembeli Anda.
Caranya:
Ketika ada orang – orang yang bertanya tentang produk Anda, namun belum sampai ke tahap pembelian, berikan labels calon pembeli kepada mereka.
Mengapa diberi labels calon pembeli?
Karena calon pembeli adalah orang – orang yang pernah berinteraksi dengan Anda, karena mereka tertarik dengan produk Anda.
Kedepannya, setiap 1 x 1 Minggu, Anda bisa mengirimkan broadcast (promosi) kepada mereka, dan kemungkinan besar mereka tidak akan terganggu.
Cara promosi seperti ini jauh lebih tepat sasaran, ketimbang Anda mengirimkan broadcast ke seluruh kontak WhatsApp Anda setiap hari.
5 – Update Status WhatsApp Setiap Hari
Kami sering menemukan fakta bahwa, sebagian pengguna WhatsApp memiliki tingkat keingintahuan yang sangat tinggi.
Seringnya, mereka cenderung lama ketika membalas pesan dari temannya.
Tapi ketika ada status WhatsApp terbaru, mereka ingin segera mengetahuinya.
Inilah salah satu alasan mengapa Anda harus update status WhatsApp setiap hari.
Lantas, content apa yang sebaiknya dibagikan di status WhatsApp?
Anda bisa mengombinasikan content edukasi seperti tips, tutorial, serta informasi penting lainnya, dan sesekali mempromosikan produk Anda.
6 – Promo Bundling
Promo bundling adalah memberikan harga yang relatif lebih murah, untuk orang – orang yang membeli produk Anda dalam 1 paket.
Contoh:
Harga Normal
- Kurma Ajwa 500 gram = Rp 225.000.
- Kurma Syukari Basah 500 gram = Rp 85.000.
Promo Bundling
- Kurma Ajwa 500 gram + Kurma Syukari Basah 500 gram = Rp 260.000 (hemat Rp 50.000).
Cara promosi seperti ini bisa membuat orang – orang tertarik membeli produk Anda.
Anda bisa menggunakan status, grup, atau broadcast berdasarkan labels untuk mempromosikan promo bundling ini.
7 – Promo Tester
Terkadang, ada calon pembeli yang sebenarnya tertarik dengan produk Anda. Tapi produk yang Anda jual dianggap terlalu banyak jumlahnya.
Intinya mereka masih ragu – ragu.
Jika Anda merasakan kondisi seperti ini, Anda bisa menggunakan promo tester.
Caranya:
Anda menyediakan opsi kepada calon pembeli, dimana mereka bisa membeli dalam jumlah yang lebih sedikit (tester) dan harga yang lebih murah.
Contoh:
Harga Normal
- Kurma Ajwa 500 gram = Rp 225.000.
Promo Tester
- Kurma Ajwa 125 gram = Rp 55.000.
Sama seperti cara ke – 6, Anda bisa menggunakan status, grup, atau broadcast berdasarkan labels untuk mempromosikan promo tester ini.
8 – Berkolaborasi Dengan Pebisnis Lain
Cara promosi terakhir yang juga sangat powerful adalah, berkolaborasi dengan pebisnis lain.
Anda yang ingin mengoptimalkan jangkauan produknya bisa menggunakan strategi ini.
Caranya:
Misalnya Anda memiliki produk kurma. Sedangkan teman Anda memiliki produk madu.
Dari sini, Anda dan teman Anda bisa membuat banner promosi tentang kedua produk tersebut.
Silahkan gunakan aplikasi desain grafis seperti canva, photoshop, atau yang sejenis.
Berikutnya, Anda dan teman Anda bisa melakukan promosi di WhatsApp Business masing – masing. Baik itu melalui status, grup, atau broadcast.
Hal ini akan membuat jangkauan produk Anda menjadi lebih optimal.
Closing Statement
Jika ingin mendapatkan hasil yang lebih optimal, Anda harus cepat tanggap (fast response) terhadap calon pembeli.
Jangan sampai ketika sudah melakukan promosi, dan banyak orang yang menghubungi Anda, justru Anda yang tidak cepat tanggap (slow response).
Kalau Anda membutuhkan waktu untuk istirahat, Anda bisa memberikan informasi tentang jam buka dan tutup toko.
Anda bisa mencatumkannya di business profile, atau menggunakan jawaban otomatis (away messages) ketika Anda sedang offline.
